Tips Persiapan Mudik, Antisipasi Macet dan Cuaca Terik

Jakarta - Upaya pencegahan dampak kesehatan paru dan pernapasan saat mudik dapat dilakukan oleh individu yang ingin melakukan mudik maupun balik setelah mudik. Masing-masing individu harus melakukan berbagai upaya untuk mencegah terjadinya dampak kemacetan. 

"Dampak kemacetan yang bisa terjadi yaitu outdoor air pollution, indoor pollution, ergonomi, kelelahan, kurang tidur, stres, kepadatan populasi, nutrisi, hidrasi dan, kematian," ujar DR dr Agus Dwi Susanto SpP(K), dari Divisi Paru Kerja dan Lingkungan, Departemen Pulmonologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia - RS Persahabatan.

Berikut beberapa tips yang diberikan oleh dr Agus dalam upaya pencegahan dampak kesehatan selama perjalanan mudik: 

1. Cek kendaraan sebelum berangkat, pastikan semua dalam kondisi baik, jangan lupa untuk membawa ban serep, dan peralatan urgent yang diperlukan sewaktu-waktu.

2. Pastikan kondisi kesehatan dalam keadaan prima, bila perlu minum vitamin sebelum dan saat perjalanan mudik, selain itu selalu membawa obat yang diperlukan. Terlebih jika memiliki riwayat penyakit.

3. Bila perlu mencatat riwayat sakit semua keluarga yang akan mudik, agar dapat mempersiapkan keperluan yang dibutuhkan, misalnya yang memiliki maag bisa membawa obat mag dan persediaan makanan.

4. Jika dalam keadaan terjebak macet usahakan berada dalam mobil dengan mengatur AC mode recirculate , kecuali mengalami kebocoran gas sebaiknya segera keluar dari kabin mobil yah.

5. Tidak merokok karena akan menambah bahan polusi udara, selain polusi udara yang diakibatkan oleh asap knalpot saat cuaca panas, jika ditambah asap rokok pasti menambah pencemaran polusi dan mengganggu pemudik lainnya.

6. Gunakanlah masker agar mengurangi masuknya debu dan polusi kedalam saluran napas dan paru , terutama bila beraktivitas di luar ruangan atau pengguna kendaraan motor.

7. Bila memungkinkan hindari kawasan atau area macet. Lakukan pola hidup bersih dan, usahakan dapat beristirahat dalam perjalanan agar tubuh tetap fit.

Dalam bahasa dokter, upaya diatas disebut upaya primer yang bertujuan untuk mencegah orang-orang sakit dengan meminimalisir risiko dampak kesehatan dikala macet saat arus mudik maupun arus balik.